Tips Membuat Presentasi Powerpoint yang Profesional

Tehnik presentasi yang baik,dinamis,dan professional

September 14, 2008

Microsoft PowerPoint merupakan program aplikasi windows untuk membuat presentasi yang sangat popular. Microsoft PowerPoint mudah digunakan dan menyediakan banyak fasilitas untuk membuat presentasi yang menarik. Kita dapat bebas berkreasi untuk membuat presentasi. Kita dapat memasukan suara, menampilkan gambar, foto, video, dan menambahkan efek animasi di dalam presentasi. Microsoft Power Point dapat digunakan dan dimanfaatkan untuk berbagai keperluan , misalnya presentasi oral, profil perusahaan (Company Profile), pengenalan produk, presentasi penjualan, ilustrasi panggung, bahkan dapat digunakan untuk membuat iklan mini.

Persiapan
• Buatlah kerangka utama presentasi kamu, Bandingkan dengan minat pendengar
• Ketahui karakteristik dan dasar pengetahuan pendengar:
Pembukaanmu harus “menggiring” pendengar pada satu pemikiran.
Dari pembukaan ini, tunjukkan pendapat/topik yang akan disampaikan.
• Kemudian mulailah memasuki argumentasi.
• Melihat poin di atas, persempit topik presentasimu menjadi beberapa pemikiran utama.
• Latihlah presentasimu, entah itu kamu rekam sendiri, atau melakukannya di hadapan beberapa teman.

Teknik Presentasi
• Buat suasana yang santai dan rileks untuk pendengarmu, misalnya dengan guyonan yang relevan, atau ambil perhatian mereka dengan bahasa tubuh atau peristiwa yang dramatik.
• Gunakan kata ganti “personal” (misalnya kita) dalam memberikan presentasi.
• Lakukan kontak mata dengan pendengar.
• Presentasikan topik kamu dengan menggunakan suara yang ramah/akrab, tapi beri variasi sebagai penekanan pada beberapa kata.
• Gunakan kata/kalimat transisi yang memberitahukan pendengar bahwa kamu akan menuju ke pemikiran yang lain.
• Berilah pertanyaan-pertanyaan kepada pendengar untuk melibatkan mereka.
• Ambil kesimpulan sesuai dengan pemikiran/argumentasi yang sudah dipresentasikan.
• Sisakan waktu untuk pertanyaan, dan mintalah masukkan pada:
isi presentasi (ide-ide berhubungan yang mungkin belum disentuh)

Penggunaan Alat Audio-visual
• Bila menggunakan komputer, periksa apakah hardware-nya cocok dengan software yang hendak kamu gunakan. Periksa juga apakah dokumenmu bisa digunakan dengan versi software yang ada.
• Datanglah lebih pagi, serta periksalah apakah semua alat bantu yang hendak digunakan (audio, visual, komputer) bisa dilihat, didengarkan, dan dimengerti oleh semuanya.
• Gunakan huruf-huruf sederhana dan berukuran besar agar bisa dibaca dengan mudah (tampilan visual).
• Perlengkapi setiap pemikiran utamamu dengan material yang bisa ditunjukkan.
• Jangan membagikan kertas (handout), termasuk kerangka utama, sebelum presentasimu (atau pendengar akan terfokus untuk membacanya daripada mendengarkan presentasimu).

Tips menggunakan Animasi
• Jangan berlebihan
• Sesuaikan animasi dengan isi presentasi
• Perhatikan waktu yang disediakan
• Jangan banyak menggunakan efek

Keunggulan penggunaan efek animasi pada presentasi antara lain:
• Presentasi lebih menarik, interaktif, dan tidak monoton
• Membantu memperjelas isi presentasi
• Menarik perhatian audience MS PowerPoint tidak hanya digunakan untuk membantu presentasi oral saja, tetapi dengan banyaknya fasilitas yang dimilikinya PowerPoint dapat juga digunakan untuk membuat presentasi produk atau profil perusahaan yang ditampilkan tanpa perlu orasi pembicara.

A. Membuat dan Menambahkan Slide Baru
• Cara Membuat Slide Baru :
 Klik Menu File > New
 Akan muncul beberapa pilihan pada New Presentasi Task Pane dikolom kanan
 Pilih pilihan slide baru : blank presentation, from design template, from auto content wizard, dan from existing presentation. Klik salah satu dari pilihan tersebut

• Cara Menambahkan Slide Baru
 Klik Insert > New Slide
 Muncul Beberapa Pilihan Design pada Task Pane
 Klik salah satu dari design untuk menentukan design slide yang baru

B. Menambahkan Teks
• Buka slide baru
• Klik icon [text box] yang ada di dalam Drawing Tool Bar
• Letakan pointer di atas slide, drag sesuai dengan panjang text yang diinginkan ,maka akan muncul kotak dengan pinggir diarsir
• Ketikkan huruf / kata-kata yang diinginkan
Perbedaan dengan MS PowerPoint versi sebelumnya adalah pada text box versi 2003 terdapat node (bulatan kecil) seperti antena berwarna hijau diatas text box yang berfungsi untuk memutar text box.
Teks juga dapat diimpor dari dokumen MS Office yang lain , misalnya MS Word. Caranya sangat mudah, yaitu dengan metode copy-paste . copy teks dari dokumen Word pindah ke slide MS PowerPoint, kemudian klik icon [Paste] atau klik menu Edit > Paste atau Ctrl+V. Paste dapat juga dilakukan di dalam text box.

C. Memformat Teks
• Klik di garis arsir sekeliling kotak teks sehingga berubah menjadi titik-titik atau blok teks yang akan diformat
• Klik icon pemformatan yang diinginkan ,misalnya [font color]
• Warna text akan berubah sesuai dengan format yang diinginkan

D. WordArt
• Klik icon [Insert WordArt] atau Insert >Picture>WordArt…,akan muncul kotak dialog WordArt Gallery. Pilih salah satu style yang akan diinginkan. Klik OK
• Masukan teks di dalam kotak dialog Edit WordArt Text. Atur property text lainnya. Seperti bentuk font, ukuran, warna, peratan (align) dan lain-lain
• Efek WordArt dapat juga diberikan pada teks yang sudah ada. Caranya blok teks yang diinginkan kemudian klik [Insert WordArt]. Ikuti prosedur seperti pada langkah-langkah yang sebelumnya

E. Menambahkan Bentuk (Shape)
• Klik tombol [AutoShapes], akan muncul drop-down menu bentuk-bentuk tersebut. Klik salah satu bentuk yang diinginkan
• Letakkan pointer di atas slide
• Drag pointer sesuai dengan arah atau ukuran yang diinginkan

F. Menambahkan Tabel
• Klik [Insert Table]
• Table akan segera muncul di dalam slide
• Masukan huruf, angka, kata, atau karakter lain ke dalam sel-sel table tersebut

G. Menambahkan Picture dan Grafik
• Klik menu Insert>Picture>Clips Art atau klik icon [Clips Art], Pilih Clips Art yang ingin di tampilkan ,atau klik icon [Organize Clips] yang ada di bagian bawah Task Pane
• Kemudian akan muncul kotak dialog Microsoft Clips Organizer. Pilih gambar yang diinginkan
• Pada MS PowerPoint 2003 Clip dipindahkan dengan metode drag and drop. Pada MS PowerPoint 2000 dilakukan dengan klik Insert

H. Menambahkan Sound dan Movie
• Klik menu Insert>Movies and Sound>…Pilih file Movie atau Sound yang diinginkan ,kemudian klik OK

I. Menampilkan Slide Presentasi
• Klik menu Slide Show > View Show atau menekan tombol F5

J. Menambahkan Motion Path
• Klik Objek>Add Effect>Motion Path>More Motion Path

K. Menambahkan Draw Custom Path
• Klik objek > Add Effect > Motion Path > Draw Custom Path > Scribble > Gambar garis bebas diatas slide yang dimulai dari tengah-tengah objek > Play

J. Gambar Berjalan
• Buat slide baru blank presentation
• Klik icon [Rectangle], buat kotak di atas slide
• Klik panah kecil yang ada di samping icon [Fill], pilih Fill Effects
• Pilih tab Picture>Select Picture>OK
• Lakukan hal yang sama untuk gambar-gambar lain sesuai kebutuhan anda. Grouping seluruh gambar tersebut
• Tampilkan custom animation Task pane. Klik Add Effect>Entrance>More Effect>Fly In>Atur Propertinya>Tekan F5

Tips menggunakan Animasi
• Jangan berlebihan
• Sesuaikan animasi dengan isi presentasi
• Perhatikan waktu yang disediakan
• Jangan banyak menggunakan efek

Keunggulan penggunaan efek animasi pada presentasi antara lain:
• Presentasi lebih menarik, interaktif, dan tidak monoton
• Membantu memperjelas isi presentasi

Menarik perhatian audience Microsoft Power Point tidak hanya digunakan untuk membantu presentasi oral saja, tetapi dengan banyaknya fasilitas yang dimilikinya Power Point dapat juga digunakan untuk membuat presentasi produk (Product Presentation) dan profil Perusahaan (Company Profile) yang ditampilkan tanpa perlu adanya orasi dari pembicara itu sendiri.

Posted by : Subhan Apriyatna at 9:55:00 AM

Tips Membuat Presentasi Powerpoint yang Profesional

Source: http://y2n.staff.uns.ac.id/100/tips-membuat-presentasi-powerpoint-yang-profesional.html

Powerpoint, aplikasi presentasi yang sampai saat ini masih menjadi primadona dalam kegiatan pembelajaran. Aplikasi ini sangat mudah dipergunakan dan hampir bisa dipastikan ada pada setiap komputer dan laptop, karena merupakan bagian dari bundel Microsoft Office. Namun demikian, powerpoint bukanlah ‘aplikasi sulap‘ yang dapat menampilkan si pembicara menjadi pembiacara ulung dan profesional hanya karena menggunakanpowerpoint. Bahkan, jika tidak dikemas dengan baik, penggunaan powerpointbisa mencerminkan ke-cupu-an si pembicara. Maaf, udah berpikir beberapa kali untuk mencari kata yang lebih tepat dan halus, tapi sepertinya kata cupu udah pas banget .. :D

Nah,…  meskipun saya juga bukan seorang pembicara ulang yang bisa memancing pusat kekaguman audience layaknya Pak Harfan pada film Laskar Pelangi, sekalian saya juga pengin belajar, berikut ini ada beberapa tips singkat yang dapat menjadi acuan dalam pembuatan presentasi sehingga presentasi menjadi lebih menarik dan memberi kesan elegan dan profesional:

  1. Pergunakan desain yang konsisten. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakanslide master, sehingga layout, font, bulleting, dan animasi pergantian slide menjadi konsisten hingga akhir presentasi.
  2. Batasi jumlah baris dalam setipa slide. Jumlah baris dalam slide yang terlalu banyak menyebabkan silde tersebut menjadi terlalu penuh, sehingga teks menjadi kecil-kecil. Akibat yang lebih parah, auidense tidak akan mau mencerna informasi dalam slide tersebut. Sampaikan poin-poin pokok dalam setipa slide, kemudian andalah yang harus mengembangan dan membumbui ketika melakukan presentasi.
  3. Pergunakan warna teks dan latar belakang yang kontras sehingga keterbacaannya tinggi.
  4. Hindari penggunaan animasi dan sound effect yang glamor. Animasi dengan diiringi sound effect yang glamour justru menyebabkan presentasi anda tidak profesional, berkesan kekanak-kanakan, dan tidak serius.
  5. Pertimbangkan untuk membuat tombol-tombol yang langsung menghantarkan pada slide tertentu, sehingga bisa melompat maju ataupun mundur tanpa harus melewati silde demi slide. Hal ini seringkali diperlukan.
  6. Satu gambar memberikan puluhan kali lipat informasi, oleh karena itu jika memungkinkan ditampilkan secara grafis akan lebih baik ditampilkan secara grafis, misalnya tabel, skema, dll.
  7. Jika terlalu sering teks saja yang ditampilkan, berikan gambar-gambar ilustrasi yang sesuai untuk membumbui presentasi anda.

Demikian tips singkat ini, mohon masukan rekan-rekan semua …  thanks!